
Siapa tak kenal Miroslav Klose, pemain Timnas Jerman berdarah Polandia yang mengawali karirnya sepakbola profesionalnya bersama Kaiserslautern kini telah menjadi top skor sepanjang masa menggeser rekor pemain legendaris Jerman, Gerd “Der Bomber” Müller. Sebutir golnya ke gawang Armenia menjadi penanda dinasbihkannya dirinya sebagai pencetak gol terbanyak Timnas Jerman dan memecahkan rekor yang dipegang Gerd Müller selama 40 tahun. Miroslav Klose kini telah mengkoleksi 69 gol dari 132 pertandingan bersama Timnas Jerman.
Gol pertama Miroslav Klose untuk Timnas Jerman dicetak ke gawang Albania pada tahun 2001. Pada tahun tersebut pula sebelumnya pelatih Polandia, Jerzey Engel, terpaksa terbang ke Jerman guna membujuk Miroslav Klose bermain untuk Timnas Polandia. Namun, Miroslav Klose menampik ajakan Engel dan bersikeras untuk bermain bagi Timnas Jerman yang saat itu dilatih oleh Rudi Voller.

Miroslav Klose yang memasuki usia 36 tahun sudah mengkoleksi
14 gol dalam kiprahnya di 3 Piala Dunia sebelumnya. Catatan gol tersebut hanya berselisih 1 gol dari striker Brasil, Ronaldo Luiz Nazario da Lima sebagai pencetak gol terbanyak Piala Dunia. Dengan ikutnya Miroslav Klose dalam Piala Dunia 2014 di Brasil, Klose hanya membutuhkan 2 gol untuk memecahkan rekor Ronaldo sebagai pencetak gol terbanyak Piala Dunia yang sudah bertahan 8 tahun. Tak pelak, hal ini membuat Ronaldo ketar-ketir, yang tentu saja tak mau rekornya pecah di kampung halamannya sendiri.

Selain menjadi top skor Timnas Jerman, Miroslav Klose juga terbukti memiliki fair play awareness yang tinggi. Tahun 2005 ketika Miroslav Klose bermain untuk Werder Bremen dan menghadapi Arminia Bielefeld, dia dijatuhkan oleh kiper Arminia Bielefeld saat itu yaitu Mathias Hain. Wasit menunjuk titik putih dan sang kiper terkena kartu kuning. Namun, Miroslav Klose memprotes keputusan itu dan mengatakan bahwa itu seharusnya bukan merupakan pinalti karena Hain sudah menyentuh bola terlebih dahulu. Atas tindakan tersebut, Miroslav Klose mendapat penghargaan fair play.
Tindakan terpuji Klose lainnya yaiu ketika bermain untuk Lazio yang berhadapan dengan Napoli pada tahun 2012. Miroslav Klose mencetak gol dengan tangannya, Miroslav Klose kemudian mengakuinya dengan memberitahu wasit yang memimpin pertandingan tersebut. Gol Miroslav Klose dianulir, dan sang pengadil lapangan menjabat tangan Klose sebagai apresiasi atas tindakan terpujinya tersebut.
Pendukung Timnas Jerman boleh saja mengidolakan Karl Heinz Rummenigge, Klinsmann, Rudi Voller, atau Olivier Bierhoff sebagai ujung tombak penyerangan pada era 90-an hingga sekarang. Namun seorang Miroslav Klose menjawab semuanya dengan perolehan gol demi golnya yang sensasional untuk Timnas Jerman. Menenggelamkan nama-nama besar legenda Jerman tersebut.
Menarik untuk menanti kiprah Miroslav Klose di Piala Dunia 2014. Die Nationalmannschaft Stürmer. Poland on Deutschland shirt. Der Bomber.
Leave a Reply