Cara Mengajarkan Penjumlahan Angka Pada Anak
Cara Mengajarkan Penjumlahan Angka Pada Anak. Sangatlah penting untuk menanamkan pemahaman kepada anak-anak sebelum anda mengajarkan anak anda penjumlahan secara abstrak. Kuncinya adalah kita harus dapat menunjukkan penambahan dalam konteks situasi sehari-hari. (Contoh: Ibu punya 1 kelereng, lalu kakak juga punya 1 kelereng, adik mempunyai 1 kelereng juga. Jadi berapa jumlah kelerengnya?)
Ketika anak-anak bertanya tentang penjumlahan, keluarkan benda-benda atau mainan favorit mereka misalnya boneka atau mobil-mobilan yang ada di rumah sehingga mereka dapat membayangkan angka dalam bentuk yang nyata. Penggunaan benda-benda atau mainan favorit mereka sangatlah membantu mereka dalam memiliki pemahaman yang mendalam karena penggunaan benda-benda favorit anak tersebut dapat menimbulkan motivasi dan antusiasme dalam memperhatikan apa yang disampaikan oleh orang tua maupun guru.
Baca Juga : Cara Daftar KIP Kuliah
Menggunakan boneka sebagai alat peraga juga dapat menjadi hal yang menyenangkan untuk anak-anak. Buatlah boneka itu seakan-akan menjadi bisa bicara dan buatlah boneka tersebut menjawab dengan salah soal penjumlahan yang anda berikan. Lantas minta anak anda untuk menjelaskan mengapa jawaban boneka tersebut salah dan buatlah anak anda untuk membantu boneka tersebut dalam memberikan jawaban yang benar.
Garis Angka
Mengajari anak-anak penjumlahan dengan garis angka tentunya akan sangat mempermudah mereka. Dalam tahap awal penjumlahan, silahkan buat garis dari angka 0 hingga 10 seperti gambar dibawah ini.
Cara menggunakannya adalah anda sebagai guru atau orang tua dapat meminta anak-anak untuk meletakkan jari mereka pada sebuah bilangan dan hitung bilangan yang akan ditambahkan dengan memulai dari letak jari mereka tersebut. Contoh: 2 + 5 , maka minta anak-anak untuk meletakkan jari mereka pada angka 2 dan mulai menghitung pada angka 3 sebanyak 5 kali sehingga jari mereka akan berada di angka 7. Hal ini akan sangat membantu anak-anak dan proses belajarnya akan menjadi semakin menyenangkan dan mudah dipahami oleh anak.
Kotak Angka
Pada tahap selanjutnya jika angka sudah lebih dari 10, ada baiknya menggunakan metode kotak angka dalam mengajari penjumlahan kepada anak-anak. Buatlah kotak angka dari angka 1 hingga 20 atau bahkan dari 1 hingga 100 seperti gambar dibawah ini.
Ajarkan pada anak anda tentang trik penjumlahan pada kelipatan 10. Misalnya : 10 + 10, maka hal yang dilakukan adalah cukup turun satu baris sehingga sangat mempersingkat waktu alih-alih harus berpindah setiap kotak seperti layaknya metode garis angka sebelumnya.
Baca Juga : Cara Daftar Akun LTMPT
Seyogyanya pembelajaran matematika memang sudah seharusnya dibuat agar lebih menarik sehingga kesan bahwa pelajaran matematika adalah pelajaran yang horor dan membosankan dapat dikesampingkan. Apakah anda punya metode lain yang lebih mudah dan menarik dalam mengajarkan penjumlahan pada anak-anak ? Silahkan tulis di kolom komentar ya..